Mengikhlaskan merupakan hal yang tidak mudah untuk dilakukan manusia. Mengikhlaskan harta atau benda yang berharga lainnya dan terkadang kita juga kehilangan orang yang kita sayangi, hal tersebut tentunya bukanlah hal yang mudah untuk dilakukan. Namun, setiap manusia akan mengalami satu kondisi yang dimana semuanya akan terjadi pada waktu yang tepat. Manusia terkadang ingin selalu berada pada kondisi yang baik-baik saja atau hidup yang diinginkan pada situasi ideal.
Nasihat ikhlas bukanlah suatu nasihat yang salah, untuk dipelajari. Pada umumnya, nasihat ikhlas mempunyai manfaat yang bisa dirasakan oleh kita, hal tersebut tentunya membantu untuk meringankan hati dan pikiran kita. Namun, mengikhlaskan sesuatu bukanlah hal yang mudah dilakukan pada setiap manusia. Terkadang hati dan pikiran pada manusia memiliki perasaan dan tindakan yang berbeda.
Perasaan pada manusia sangatlah mempunyai peran penting untuk mengiklaskan suatu hal. Terkadang perasaanlah yang mencoba untuk ikhlas, perasaan juga selalu untuk mencoba dan menerima kenyataan yang ada. Tetapi, tidak semua manusia dapat mengiklaskan secara mudah, sebagian orang membutuhkan waktu yang cukup lama untuk mengiklaskan. Berdamai dan menerima sebuah kenyataan tentunya membutuhkan waktu yang lama. Mari simak informasi dibawah ini, untuk mengetahui manfaat dari ikhlas.
Pengertian Dan Manfaat Ikhlas Dalam Ajaran Islam
Kata ikhlas berasal dari bahasa arab berakar yaitu “Kha-Ia-Sha” secara harfiah memiliki arti bersih,jernih, murni. Sedangkan, secara etimologis kata ikhlas memiliki arti jujur, tulus dan rela. Dapat diartikan, manfaat ikhlas yaitu membersihkan diri dari pujian manusia. Manusia yang ikhlas akan melakukan suatu kebaikan dan tidak akan mengharapkan apapun atau balasan apapun. Namun, manusia yang mengharapkan suatu pujian atau balasan dapat diartikan belum ikhlas.
Orang yang menolong dikarenakan memiliki unsur untuk menolong, orang yang memiliki prinsip untuk menolong seseorang dengan ikhlas akan menyembunyikan kebaikan yang dilakukan dan menginginkan hal tersebut untuk segera dilupakan, hal ini dilakukan untuk menghindarkan sifat riya dan pamer. Orang yang mempunyai rasa ikhlas memiliki hati yang tidak mau untuk mencari masalah kepada sesama.
Jenis-Jenis Ikhlas
Berikut jenis-jenis ikhlas dalam ajaran agama islam :
-
Ikhlas abid
Ikhlas abid merupakan salah satu jenis ikhlas yang tidak mengingat dunia. Manusia yang memiliki sikap ikhlas abid didalam hatinya sudah berhenti untuk melihat dunia. Yang dimaksud berhenti melihat dunia adalah orang yang tidak tertarik lagi dengan urusan dunia, contohnya harta dan tahta. Bagi orang yang memiliki sikap abid, mereka menganggap bahwa dunia ini kecil dan tidak memiliki harga.
Bagi orang yang memiliki sikap abid, memiliki prinsip bahwa harta dan tahta tidak akan dibawa mati, mereka juga memiliki prinsip bahwa yang dibawa saat meninggal yaitu amal kebaikan yang dilakukan selama hidup. Orang yang memiliki sikap ikhlas abid hanya mengharapkan masuk surga.
-
Ikhlas Arif
Ikhlas Arif memiliki tingkatan tertinggi dibandingkan yang lainnya. Saat manusia memiliki sikap ikhlas arif, ibadah yang mereka lakukan digerakkan oleh Allah SWT. Dan menganggap ibadah yang diajarkan bukan sebuah kewajiban tetapi sebuah kenyataan. Sikap ikhlas arif juga mengingatkan bagi manusia agar tidak melupakan ibadah setiap waktunya.
-
Ikhlas Mubtadi
Seorang yang memiliki sikap ikhlas mubtadi didalam hatinya memang hanya melakukan ibadah kepada Allah SWT. Tetapi sikap ikhlas mubtadi masih terpikat dengan urusan dunia yang ada. Dengan melakukan ibadah orang yang memiliki sikap ikhlas mubtadi berharap agar terhindar dari kesulitan, tetapi mereka juga memiliki tujuan agar diberi keuntungan dan kebaikan pada dirinya.
-
Ikhlas Muhibb
Ikhlas muhibb merupakan jenis ikhlas yang memiliki satu tingkat di atas ikhlas abid. Orang yang memiliki sikap ikhlas muhibb, saat ibadah tentunya menginginkan masuk surga. Tetapi saat orang yang memiliki sikap ikhlas muhibb semata-mata dikarenakan Allah SWT, hal tersebut karena memiliki prinsip bahwa mereka membutuhkannya dan ibadah merupakan suatu kewajiban yang harus dijalankan sebagai hamba Allah.
Seperti yang sudah dibahas diatas, bahwa sikap ikhlas merupakan suatu kata yang mudah untuk diucapkan dan sulit untuk dilakukan pada setiap orang. Namun, ha yang perlu kamu ketahui bahwa sikap ikhlas memiliki banyak sekali manfaat seperti membuat hati lebih tenang dan damai, menjadi orang pemaaf, lebih mensyukuri hidup yang diberikan, dikagumi oleh orang, dihindarkan dari hal yang jahat, tidak mudah untuk marah.
Selain memiliki manfaat yang cukup banyak, ikhlas juga memiliki beberapa keutamaan di mata Allah SWT, yang perlu kamu ketahui. Keutamaan di mata Allah SWT, ikhlas merupakan menjadi salah satu syarat ibadah yang kamu jalankan diterima, sifat ikhlas merupakan salah satu sifat yang dimiliki para nabi dan rasulnya dan diberikan hati yang lapang.
Semoga informasi diatas dapat membantu kamu untuk memahami pengertian ikhlas dan manfaat ikhlas. Terimakasih.