Berbagai Pandangan Tentang Usia Hidup Nabi Adam

Siapa yang tidak mengenal nabi Adam, dialah manusia pertama yang diciptakan oleh Allah SWT. Disebutkan bahwa dia dibentuk langsung oleh Allah dari tanah dan ditiupkan roh ke dalamnya agar hidup. Selain itu dia dan juga pendampingnya yang bernama Siti Hawa juga dianugerahi akal dan juga ilmu pengetahuan. Ada beberapa kesamaan cerita tentang nabi Adam pada agama-agama Samawi. Islam, Kristen, dan beberapa agama lain  memiliki kesamaan cerita tentang Adam yang diberi pasangan Hawa (Siti Hawa pada umat Islam) dan pada awalnya ditempatkan di taman eden (surga). Dan karena mereka melakukan kesalahan yaitu memakan buah yang dilarang oleh Tuhan, maka pada akhirnya mereka diusir dari surga dan hidup di bumi.

Pada umat islam diceritakan bahwa kesalahan mereka hingga di usir dari surga adalah memakan buah khuldi. Buah yang memang sejak awal mereka diciptakan dilarang untuk didekati dan dimakan. Tapi karena bujuk rayu iblis akhirnya mereka tergoda dan memakannya. Dan karena melakukan kesalahan, mereka memohon ampun kepada Allah SWT karena telah melanggar larangan-Nya. Walaupun Allah SWT mengampuninya, mereka tetap harus diusir dari surga dan turun ke bumi sebagai hukumannya.

Pada cerita di umat Kristen pun tidaklah berbeda. Adam dan Hawa yang diberi kebebasan untuk menikmati semua yang ada di taman eden. Hanya saja mereka dilarang untuk mendekati dan memakan buah dari pohon yang disebut pohon pengetahuan yang baik dan yang jahat. Dan disini iblis yang mengambil rupa ular menggoda mereka untuk memakan buah tersebut. Karena tergoda oleh hasutan iblis maka akhirnya Adam dan Hawa mencoba memakan buah dari pohon pengetahuan  yang baik dan yang jahat tersebut yang pada akhirnya membuat mereka merasa malu dan juga berdosa. Karena mereka telah melanggar larangan dari Tuhan maka mereka di usir dari taman eden dan harus tinggal di bumi dan hidup dari jerih payah mereka sendiri. 

Dari adam dan hawa inilah peradaban manusia dimulai. Mereka melahirkan keturunan yang yang pada akhirnya terus berkembang dan memenuhi bumi. Banyak pertanyaan muncul tentang usia dari nabi adam. Walaupun tidak ada yang bisa memastikannya, banyak ulama yang mempercayai kalau nabi adam hidup hingga seribu tahun. Menurut Wahab bin Munabbih, seorang pemuka islam dan juga orang yang cukup ahli dalam sejarah mengatakan bahawa nabi Adam hidup hingga berumur 1000 tahun lamanya. Hal yang sama juga bisa didapati pada riwayat ibnu abbas dan juga abu hurairah yang juga menyebutkan tentang usia nabi adam yang tertulis pada lauhul mahfuz dituliskan selama seribu tahun. Namun pada kitab taurat tertulis bahwa umur nabi adam adalah 930 tahun. Sedangkan nabi SAW mengatakan umur dari nabi adam adalah sepuluh abad. Ada pula yang mengatakan bahwa umur Nabi Adam adalah 960 tahun karena 40 tahun umurnya telah dia diberikan kepada keturunannya Daud. 

Penjelasan tentang umur nabi Adam yang seribu tahun ada pada riwayat  ibnu abbas dan juga abu hurairah yang menyebutkan bahwa angka 930 tahun adalah perhitungan dari tahun masehi. Sedangkan bila dirujuk pada perputaran tahun hijriyah umur dari nabi adam di bumi adalah 957 tahun sejak dari nabi adam diturunkan dari surga. Jadi 957 tahun ini adalah usia dari nabi Adam ketika beliau berada di bumi. Dan nabi adam hidup di surga (sebelum turun ke bumi) selama 43 tahun. Jadi bila ditotal semuanya mulai dari ketika nabi adam diciptakan hingga wafat dan dimakamkan, maka umur dari nabi Adam adalah seribu tahun. Walaupun hal tersebut jadi tidak sama dengan yang tertulis pada kitab taurat, hal tersebut tidak perlu di perdebatkan. 

Sedangkan pada ajaran umat Kristen menuliskan umur adam adalah 930 tahun. Hal itu tertulis pada kitab kejadian 5 pada ayat 5.  Adam adalah salah satu manusia yang dikaruniai umur panjang oleh Tuhan agar bisa menceritakan tentang begitu agungnya Tuhan dan juga mengerikannya akibat dari dosa. Tidak ada penjelasan lain yang berbeda dari umur adam yang muncul di kitab lain. Hal ini memiliki kesamaan pada taurat umat islam yang juga menyebutkan umur nabi adam adalah 930 tahun.  

Diluar dari perbedaan pendapat tentang umur dari nabi Adam, panjangnya umur yang diberikan oleh Allah SWT kepada nabi Adam tentunya mempunyai maksud yang tersendiri. Terlebih pada tugas yang diberikan Allah SWT kepada Nabi Adam yang menjadi pengelola dan menjaga bumi ketika nabi Adam diturunkan ke dunia. dengan hadirnya Nabi Adam serta Siti Hawa yang diturunkan ke bumi pada akhirnya peradaban di bumi dimulai dan secara turun temurun kecintaan dan kebesaran Tuhan diceritakan.